SISTEM
INFORMASI DALAM DUNIA PENDIDIKAN
Untuk
Memenuhi tugas Sistem Informasi Managemen
Nama :
Ayusta Mardiana
11130037
SEKOLAH
TINGGI ILMU EKONOMI BANK BPD JATENG
2015/2016
DAFTAR ISI RINGKAS
BAB 1
Pendahuluan
A.
Latar Belakang 1
B.
Rumusan Masalah 2
C.
Tujuan 2
BAB
2 Pembahasan
A. Pengertian
Sistem Informasi dalam Dunia Pendidikan............................. 3
B. Komponen
Sistem Informasi2................................................................... 5
C. Fasilitas
di Internet yang dapat digunakan untuk pembelajaran............... 6
D. Kendala
dalam penyusunan Sistem Informasi untuk Pendidikan............. 7
E. Dampak
positif sistem informasi............................................................... 7
BAB
3 Penutup
Kesimpulan 8
KATA PENGANTAR
Makalah Sistem Informasi
dalam Dunia Pendidikan ini yang berisi XXX bab dan dirancang untuk menambah
wawasan para pembaca dan menyelesaikan tugas Sistem Informasi Managemen. Makalah
ini telah diperbaharui untuk merefleksikan perkembangan dunia pendidikan
mengenai sistem informasi.
Banyak pihak telah
memberikan berkontribusi yang berharga di Sistem Informasi dalam Dunia
Pendidikan dan kami dengan gembira ingin mengucapkan terima kasih. Kami ingin
berterima kasih pada bantuan dan dorongan yang kami peroleh dari Allah SWT yang
telah memberikan sepenuhnya hidayah untuk kami, orang tua yang selalu berada
disisi kami, dosen pengampu Bapak Setia Lutfi sabar membimbing agar
ilmu yang diberi dapat tersalurkan dengan benar dan sesuai ajaran yang semestinya, dan teman teman yang selalu mendukung
agar makalah ini dapat terselesaikan dengan baik dan benar, yang tanpa mereka sadari, ikut berpartisipasi dalam
makalah ini.
Dan dengan selesainya
makalah ini kami berharap dapat menambahkan wawasan pengetahuan bagi pembaca
dan dapat menambah referensi bagi mahasiswa/mahasiswi. Dengan semakin banyaknya
pengetahuan di dunia yang kita dapat semoga menjadi teleransi dan semangat
belajar yang tinggi. Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna dan masih banyak kekurangan oleh karna itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan
AYUSTA MARDIANA
BAB I
PENDAHULUAN
D.
LATAR
BELAKANG
Di era
globalisasi pendidikan, disadari ataupun tidak, tantangan organisasi ke depan
akan lebih berat. oleh karena itu, organisasi pendidikan dapat menjadikan SIP (
Sistem Informasi Pendidikan) sebagai salah satu tulang punggung yang menopang
dan menggerakkan organisasi pendidikan di kancah persaingan global. Dalam dunia
pendidikan, ada beberapa alasan problematika yang melatarbelakangi pentingnya
pemanfaatan SIP, terutama dalam (1) meningkatkan mutu pendidikan di semua jenjang,
(2) mengatasi kesenjangan layanan pendidikan akibat kondisi geografis yang mana
jika diabaikan akan menimbulkan disparitas mutu layanan, da (3) perubahan
sosio-budaya masyarakat yang bergerak dinamis.
SIP
bertujuan untuk mengelola informasi pendidikan dan memandang bahwa informasi
sebagai komoditas dan sumber daya yang dapat memberikan manfaat dalam membangun
masyarakat. Dengan semakin banyak informasi, maka kita semakin perlu untuk
mengorganisasikan, mengklasifikasikan, memperoleh dan menyampaikan informasi
dengan baik, benar dan bertanggung jawab. Pengelolaan sumber daya informasi dilakukan dengan
menggunakan teknologi informasi dengan memperhatikan berbagai aspek yang
terkait didalamnya seperti perkembangan teknologi informasi baik hardware maupun
software, basisdata, keamanan data, dan kebutuhan konsumen.
Modal utama
dari SIP adalah perkembangan dan keberagaman informasi pendidikan yang
membentuk suatu aktivitas berjalan dengan lancar dan dinamik. Keadaan dunia
pendidikan yang semakin maju dan juga perkembangan teknologi computer yang
semakin canggih adalah penyebab diterapkannya sistem informasi pendidikan
berbasis computer. Setidaknya aplikasi computer dalam sistem informasi
pendidikan dapat dikelompokkan ke dalam sistem pengolahan data pendidikan,
sistem pendukung keputusan pendidikan, dan sistem informasi eksekutif.
Sistem
informasi pendidikan akan dapat memberikan manfaat dalam dunia pendidikan
terutama dalam mempermudah dan meningkatkan kinerja pendidikan, mempertinggi
efektifitas dan produktifitas pendidikan, lebih fleksible dan mempermudah
pengoperasian pendidikan.
E.
RUMUSAN
MASALAH
1.
Apakah
sistem informasi pendidikan sudah benar benar diterapkan sesuai standar dalam
semua lembaga pendidikan formal maupun nonformal ?
2.
Sejauh
mana pendistribusian sistem informasi
pendidikan berbasis computer diterapkan dalam berbagai daerah ?
3.
Apakah
terdapat dampak positif dengan adanya penerapan sistem informasi dalam dunia
pendidikan ?
4.
Seberapa
penting peran sistem informasi dalam dunia pendidikan ?
F.
TUJUAN
Agar pembaca dapat mengerti bahwa sistem informasi
dalam dunia pendidikan sangat penting untuk kemajuan Negara bukan hanya
bermanfaat bagi personal yang telah mempelajari, memahami dan mempraktekan
melalui basis computer namun untuk kemudian hari dapat bermanfaat bagi segala
sumber yang dapat di olah menjadi sebuah informasi yang bermanfaat sesuai
dengan kebutuhan konsumen, dengan adanya sistem informasi yang sudah canggih
sangat mempermudah proses belajar mengajar,sedini mungkin adanya pembelajaran
kurikulum mengenai TIK mengakibatkan pada pelajar dan atau sederajad dapat
memilah milih informasi yang bermanfaat atau tidak bermanfaat, dengan adanya
sistem informasi dalam pendidikan
berbasis computer aktifitas belajar mengajar lebih menarik dan menambah
mood belajar pelajar dan atau sederajad.
BAB III
PEMBAHASAN
Pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta
didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.
Sistem informasi adalah perangkat
lunak yang membantu Anda mengatur dan menganalisis data. Hal ini memungkinkan
untuk menjawab pertanyaan dan memecahkan masalah yang relevan dengan misi
organisasi tertentu.
Banyak
organisasi bekerja dengan data dalam jumlah besar. Data adalah nilai-nilai atau
fakta dasar dan diatur dalam database. Banyak orang berpikir data sebagai
sinonim dengan informasi; Namun, informasi sebenarnya terdiri dari data yang
telah diselenggarakan untuk membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan dan untuk
memecahkan masalah. Suatu sistem informasi. Jadi, tujuan dari suatu sistem
informasi adalah untuk mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna yang
dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi.
Suatu
pendidikan tidak akan berkembang atau berjalan tanpa adanya beberapa faktor
pendukung. Salah satu dari faktor pendukung tersebut adalah dengan adanya
Sistem Informasi. Sebelum penulis menerangkan seberapa besar peran sistem
informasi dalam dunia pendidikan, alangkah baiknya kita mengetahui beberapa pengertian dari sistem informasi, sebagai berikut :
·
Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk
mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan
komputer, perangkat lunak, dan data
·
Sistem Informasi adalah sekumpulan komponen dari
informasi yang saling terintegrasi untuk mencapai tujuan yang spesifik.
Komponen yang dimaksud adalah komponen input, model, output, teknologi, basis
data (data base), kontrol atau komponen pengendali.
·
Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software,
brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk
mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan
pengambilan keputusan.
·
Sistem Informasi adalah satu Kesatuan data olahan yang
terintegrasi dan saling melengkapi yang menghasilkan output baik dalam bentuk
gambar, suara maupun tulisan.
·
Sistem Informasi adalah Proses yang menjalankan fungsi
mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi
untuk kepentingan tertentu; kebanyakan SI dikomputerisasi.
·
Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk
sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya
yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Dalam
sistem informasi diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan
keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria
dari sistem informasi antara lain, fleksibel, efektif dan efisien.
·
Sistem informasi adalah kumpulan antara sub-sub sistem
yang salaing berhubungan yang membentuk suatu komponen yang didalamnya mencakup
input-proses-output yang berhubungan dengan pengolaan informasi (data yang telah
dioleh sehingga lebih berguna bagi user)
·
Sistem informasi adalah sistem yang saling berhubungan
dan terintegrasi satu dengan yang lain dan bekerja sesuai dengan fungsinya
untuk mengatur masalah yang ada.
·
Suatu sistem informasi (SI) atau information system
(IS) merupakan aransemen dari orang, data, proses-proses, dan antar-muka yang
berinteraksi mendukung dan memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu
bisnis termasuk mendukung memecahkan soal dan kebutuhan pembuat-keputusan
manejemen dan para pengguna yang berpengalaman di bidangnya.
Didalam
dunia pendidikan Sistem Informasi (SI) memegang peranan yang cukup penting
Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini. Hampir di seluruh sektor
bisnis di dunia ini menggunakan sistem informasi di perusahaan mereka. Bukan
hanya itu mereka pun selalu berusaha melakukan berbagai macam cara untuk
menggembangkan sistem informasi yang digunakan di perusahaan mereka. Hal
tersebut disebabkan karena sistem informasi memegang peranan yang cukup penting
dalam bisnis mereka. karena Sistem Informasi adalah sebuah sistem yang menerima
sumber daya data sebagai input dan memprosesnya ke dalam produk informasi
sebagai outputnya. secara tidak langsung Sistem Informasi (SI) mengajarkan kita
untuk menghadapi masa depan dengan pemikiran yang matang untuk kedepannya.
karena didalam bidang pendidikan Sistem Informasi (SI) mengajarkan kita cara
menyebarkan informasi dengan tahap-tahap yang telah ditentukan untuk
mempermudah penyelesaian masalah.
Ada
beberapa jenis umum dari sistem informasi. Misalnya, sistem manajemen database (DBMS) adalah kombinasi
perangkat lunak dan data yang memungkinkan untuk mengatur dan menganalisis
data. Software DBMS biasanya tidak dirancang untuk bekerja dengan organisasi
tertentu atau jenis tertentu analisis. Sebaliknya, itu adalah sistem informasi
untuk keperluan umum. Contoh lain adalah spreadsheet elektronik. Ini adalah
alat untuk analisis data dasar berdasarkan rumus yang mendefinisikan hubungan
antar data. Sebagai contoh, Anda dapat menggunakan spreadsheet untuk menghitung
rata-rata untuk satu set nilai-nilai atau untuk merencanakan tren nilai dari
waktu ke waktu
Sebaliknya,
ada sejumlah sistem informasi khusus yang telah dirancang khusus untuk
mendukung proses tertentu dalam suatu organisasi atau untuk melaksanakan
tugas-tugas analisis yang sangat spesifik. Misalnya, perencanaan sumber daya
perusahaan (ERP) adalah sistem informasi yang digunakan untuk mengintegrasikan
pengelolaan semua informasi internal dan eksternal di seluruh organisasi.
Contoh lain adalah sistem informasi geografis (GIS), yang digunakan untuk
mengelola dan menganalisis semua jenis data geografis. Sistem pakar adalah
contoh lain dari sistem informasi. Sebuah sistem pakar ini dirancang untuk
memecahkan masalah yang kompleks dengan mengikuti penalaran seorang ahli.
Komponen
khas dari Sistem Informasi.
Sementara
sistem informasi dapat berbeda dalam bagaimana mereka digunakan dalam sebuah
organisasi, mereka biasanya berisi komponen-komponen berikut:
ñ
Hardware: sistem informasi berbasis
komputer menggunakan perangkat keras komputer, seperti prosesor, monitor,
keyboard dan printer.
ñ
Software: Ini adalah program yang
digunakan untuk mengatur, proses dan menganalisis data.
ñ
Database: Sistem informasi bekerja
dengan data, disusun dalam tabel dan file.
ñ
Jaringan: berbeda elemen harus terhubung
satu sama lain, terutama jika banyak orang yang berbeda dalam sebuah organisasi
menggunakan sistem informasi yang sama.
ñ
Prosedur: ini menggambarkan bagaimana
data spesifik diproses dan dianalisis untuk mendapatkan jawaban yang sistem
informasi dirancang.
Fasilitas
di Internet yang dapat digunakan untuk pembelajaran adalah:
1. Pembelajaran
synchronous
a. Tele conference
adalah pembelajaran
yang dikembangkan melalui internet di mana pembelajar berkumpul pada suatu
tempat dan instruktur berada pada tempat yang terpisah dan komunikasi
dilangsungkan melalui internet dengan menggunakan kamera dan audio.
b. Netmeeting
Netmeeting hampir
menyerupai tele conference, pembelajar juga dipisahkan oleh tempat, dan
komunikasi dilangsungkan melalui internet dengan menggunakan kamera dan audio.
c. Chatting
kegiatan pembelajaran
yang dilakukan melalui fasilitas chat-room, di mana instruktur dan pembelajar
terhubung melalui internet pada waktu yang bersamaan,
dan komunikasi
dilakukan secara tertulis.
2. Pembelajaran
asynchronous
a. Email
Pembelajaran dilakukan
melalui surat menyurat (elektronik/internet) antara pendidik dengan peserta
didik.
b. Message board
Pembelajaran dilakukan
secara tertulis melalui fasilitas papan pesan.
c. Mailing list
Pembelajaran dilakukan
melalui surat menyurat (elektronik/internet) antara pendidik dengan peserta
didik, dimana seluruhnya tergabung dalam kelompok mailing list.
d. WWW
adalah pembelajaran
yang dikembangkan melalui berbagai situs yang terdapat di internet.14
Ada
beberapa kendala dalam penyusunan Sistem Informasi untuk Pendidikan untuk sekolah,
diantaranya:
1. Masih belum
memadainya sarana/prasarana sekolah.
2. Masih kurangnya SDM
yang memahami dan menguasai konsep dan implementasi sistem dan teknologi
informasi.
3. Belum adanya aturan
yang jelas dari pemerintah.
4. Etika dan moralitas
masih belum mendapat tempat yang memadai.
5. Sulitnya mengubah perilaku siswa
yang cenderung pasif untuk menghadapi pola siswa aktif.15
Jika sistem
informasi diterapkan dalam dunia pendidikan, maka akan terjalin suatu relasi
atau hubungan yang membawa dampak positif bagi dunia pendidikan itu sendiri.
Ada beberapa dampak positif yang dapat penulis jabarkan, diantaranya adalah :
1. Dengan
adanya sistem informasi, teknologi komputerisasi dapat dikenalkan sejak dini
atau di tingkat pendidikan dasar.
2. Dengan
adanya sistem informasi, pemberlakuan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) pada
tahun 2004 dapat terbantu, terutama dalam bidang pendidikan komputer atau
Teknologi Informasi dan Komunikasi.
3. Orang-orang
yang ada di daerah bisa merasakan kemajuan teknologi komputerisasi, terutama di
bidang pendidikannya.
4. Adanya
sistem pemberlakuan absensi secara elektronik.
5. Terdapatnya
perpustakaan elektronik (e-library) yang membantu para pelajar ketika mencari
bahan pembelajaran.
6. Adanya
sistem pembelajaran elektronik (e-learning) bagi pelajar tingkat lanjut.
BAB IV
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan pada bab
pembahasan di atas, maka penyusun menyimpulkan sebagai berikut:
1. Sistem informasi pendidikan untuk
sekolah adalah suatu sistem dalam sekolah yang merupakan kombinasi yang terdiri
dari manusia, fasilitas, teknologi dan pengendalian yang berfungsi untuk
mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat untuk sekolah.
2. Komponen sistem informasi pendidikan
dalam sekolah diantaranya yaitu sumber daya manusia (kepala sekolah, Guru,
karyawan, dan peserta didik), sumber daya software, sumber daya hardware,
sumber daya jaringan, dan sumber daya data (dasar data dan pengetahuan).
3. Tahap-tahap untuk menyusun sistem
informasi untuk pendidikan untuk sekolah adalah tahap masukan, tahap pengolahan
dan tahap keluaran.
4. Contoh aplikasi penggunaan sistem
informasi untuk pendidikan diantaranya: E-Education, E-Learning, E-Qari, dan
Virtual gamelan.
5. Kendala dalam penyusunan Sistem
Informasi Pendidikan untuk Sekolah, diantaranya adalah masih belum memadainya
sarana/prasarana sekolah, masih kurangnya SDM yang memahami dan menguasai
konsep dan implementasi sistem dan teknologi informasi, sulitnya mengubah
perilaku siswa yang cenderung pasif untuk menghadapi pola siswa aktif, dll.
6. Manfaat dari adanya sistem informasi
pendidikan di sekolah antara lain membantu dalam pelaksanaan manajerial
sekolah, menyederhanakan dan mempermudah administrasi sekolah, mempercepat
pelayanan terhadap siswa maupun pihak-pihak yang terkait dengan sekolah, dll.
DAFTAR
PUSTAKA
http://blog.umy.ac.id/edisusandi/2013/03/27/makalah-kelompok-6-matkul-sip-sistem-informasi-pendidikan/,
diakses pada tanggal 8 September 2015-10-08
http://
ancolalala peran SI (sistem informasi) dalam bidang
pendidikan.htm, diakses pada tanggal 3
September 2015
http://
What
Are Information Systems - Definition
& Types - Video & Lesson Transcript _ Study.com.htm, diakses pada
tanggal 3 September 2015
http://
PERAN
SISTEM INFORMASI DALAM DUNIA PENDIDIKAN « It`s My Second Home,, Happy Surfing!
n_n.htm, diakses pada tanggal 3 September 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar